Pj Bupati Konawe Gagas City Branding Konawe menjadi Kota Padi, Ini Penjelasannya

  • Bagikan

FAJAR.CO.ID, KONAWE – Penjabat (Pj) Bupati Konawe, Dr. H. Harmin Ramba, SE.,MM dalam Forum Konsultasi Publik Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Konawe 2045 mengagas City Branding Konawe menjadi Kota Padi, Rabu (27/12).

Saat ditanya awak media terkait gagasan itu usai kegiatan menyampaikan bahwa gagasan atau program itu merupakan hasil referensi dan analisis bahwa yang cocok untuk Konawe adalah Kota Padi.

“Gagasan kota padi itu saya berikan sebagai City Branding terhadap Konawe, karena Konawe ini tidak punya branding, Konawe Kota lumbung, Kota lumbung itu juga bagaimana sih konsepnya Kota lumbung?, sehingga saya berusaha, bukan mengadopsi, tapi berdasarkan referensi-referensi dari Kota-Kota lain dan hasil analisis kita. Yang cocok untuk Konawe ini adalah Kota Padi,” ungkapnya.

Sambungnya, dan ini (City Branding) masuk diakal, dan ini sudah disetujui oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan sudah masuk di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai Kota Padi, sehingga begitu kita bicara Kota Padi, kan regulasi ikutannya harus ada, program ikutannya harus ada, kemarin outputnya harus ada, minimal Kota Padi ini bagaimana optimalisasi sektor pertanian, dari hulu ke hilir industri.

“Kemudian sektor pertanian kita optimalkan menjadi agrowisata, agro tourism. Ini kalau ini yang kita bangun akan memberi dampak yang signifikan bagi Konawe, dan ini baru benar kita adalah Kota Padi,”jelasnya.

Lanjutnya, kalau ini terwujud, Konawe sebagai Kota Padi, pasti orang akan study banding ke Konawe, bagaimana sih itu Kota Padi. Ia yakin orang akan study ke kita, tapi kita harus perbaiki infrastruktur, kita perbaikan intensifikasi, kita perbaiki produk, kita perbaiki hulunya, dan kita masuk ke hilir.

  • Bagikan